Oleh
Bungfrangki
·
Tips kali ini tentang penyebab dan cara mengatasi laptop/PC lemot atau lambat tanpa perlu install ulang. Sebetulnya untuk mengatasi masalah laptop/komputer lambat atau lelet itu ada beberapa langkah tune-up sederhana yang dapat dilakukan.
Sebagai pengguna laptop atau notebook yang aktif, tentu akan merasa kesal jika laptop yang digunakan tiba-tiba lemot. Terlebih jika sedang terburu-buru menyelesaikan suatu pekerjaan, misalnya membuat skripsi dadakan, deadline kantor, sekolah dan lainnya.
Ditambah dengan masalah jadwal penyelesaian tugas tersebut harus diselesaikan secepat mungkin. Sementara kondisi laptop/pc yang digunakan begitu lambat alias lemotnya minta ampun.
Laptop lemot memang sering menghambat dalam menyelesaikan tugas, juga seringkali mengganggu aktivitas lain seperti bermain game dan saat-saat browsing atau internetan. Bahkan parahnya lagi, karena kondisi laptop/komputer lemot yang sudah akut, efek selanjutnya ialah laptop sering not responding, loadingnya lama sampe hang.
Cara mengatasinya:
Jika laptop atau koputer Anda lemot sering ngelag atau crash ketika menjalankan beberapa program dalam satu waktu, maka perlu menambah kapasitas RAM pada laptop tersebut. Sehingga program yang dijalanakan akan mendapat space resource yang mumpuni.
Dengan demikian proses multitasking (menterjemahkan) dalam laptop/PC akan semakin enteng, jauh lebih cepat dari sebelumnya. Minimal Anda menambahkan RAM berkapasitas 4GB lagi pada slot yang tersisa di laptop atau PC Anda.
Program atau palikasi yang tidak begitu penting seperti laucher (pengatur tampilan shortcut pada desktop), sebab hanya membebani RAM. Dan akhirnya malah membuat laptop lemot dan ngelag saat digunakan.
Cara mengatasinya:
Untuk mengatasi laptop lemot yang diakibatkan oleh banyaknya program yang diinstal, maka periksa kembali program yang terinstal pada laptop atau komputer Anda, melalui Setting > Apps, untuh pengguna Windows 10. Pergi ke Control Panel untuk pengguna Windows 7 dan 8.
Cara mengatasinya:
Anda hanya perlu menonaktifkan startup yang tidak diperlukan tersebut melalu Task Manager lalu pilih Start-up. Adapun untuk masuk ke Task Manager caranya ialah:
#Cara 1: Tekan tombol Ctrl + Alt + Delete pada keyboard > pilih Task Manager > More Details > Start-Up.
#Cara 2: Tekan tombol Windows + R > ketikkan msconfig > lalu pada System Configuration pilih Startup.
Setelah itu silahkan pilih program (aplikasi atau software yang pernah diinstal sebelumnya) yang belum ingin Anda gunakan saat sementara menggunakan laptop tersebut.
Klik kanan pada program tersebut, lalu pilih Disable.
Cara mengatasinya:
Jalankan Windows Safe Mode, matikan fasilitas system restore dan gunakanlah program Virus Cleaner seperti misalnya Norman Malware Cleaner untuk membersihkan virus atau malware tersebut dan jangan pernah pula update sistem operasi yang digunakan.
Bagaimana mungkin? Mungkin saja, bila anti virus yang Anda banggakan tersebut berada dalam kondisi berikut:
Cara mengatasinya:
Berdasarkan pengalaman pribadi, saya tidak pernah menggunakan anti virus apapun pada setiap laptop dan PC. Jadi yang hendak saya sarankan ialah, copot atau uninstall program anti virus di laptop Anda itu. Lalu bersihkan source program hingga keakar-akarnya melalui Registry Editor, dengan cara:
Tekan tombol Win+R lalu ketikkan regedit setelah itu tekan lagi Ctrl+F pada keyboard. Pada kolom yang ditampilkan silahkan ketikkan nama anti virus yang baru saja anda uninstall tadi.
Lalu tekan tombol Find next, jika source file yang Anda cari ditemukan, silahkan dihapus dengan menekan tombol Delete pada keyboard. Untuk melanjutkan, tinggal tekan lagi Find next atau dengan menekan tombol F3 pada keywboard.
Simak juga: Penyebab dan Cara Terbaik Mengatasi PC dan Laptop Mati Sendiri
Begitu juga file-file hasil delete yang menumpuk di Recycle bin, harus dibersihkan secara berkala.
Cara mengatasinya:
Agar Anda tidak repot-repot ngeceknya di registry editor, gunakanlah aplikasi/software untuk mengatasi hal tersebut.
Sebetulnya fungsinya hampir sama dengan tools bawaan Windows bernama Disk Cleanup, akan tetapi fitur pada CCleaner lebih lengkap dari tools tersebut.
Demikian ulasan tentang penyebab dan cara mengatasi laptop atau komputer lambat tanpa perlu install ulang Windows. Kemungkinan ada beberapa hal yang belum saya tuliskan di atas, dapat Anda bagi melalui kolom komentar di bawah ini.
Semoga bermanfaat, terima kasih!
Sebagai pengguna laptop atau notebook yang aktif, tentu akan merasa kesal jika laptop yang digunakan tiba-tiba lemot. Terlebih jika sedang terburu-buru menyelesaikan suatu pekerjaan, misalnya membuat skripsi dadakan, deadline kantor, sekolah dan lainnya.
Ditambah dengan masalah jadwal penyelesaian tugas tersebut harus diselesaikan secepat mungkin. Sementara kondisi laptop/pc yang digunakan begitu lambat alias lemotnya minta ampun.
Laptop lemot memang sering menghambat dalam menyelesaikan tugas, juga seringkali mengganggu aktivitas lain seperti bermain game dan saat-saat browsing atau internetan. Bahkan parahnya lagi, karena kondisi laptop/komputer lemot yang sudah akut, efek selanjutnya ialah laptop sering not responding, loadingnya lama sampe hang.
Penyebab dan cara mengatasi laptop lemot
Berikut ini beberapa penyebab laptop atau komputer menjadi lambat/lemot, serta cara mengatasinya tanpa perlu install ulang. Cara ini dapat Anda lakukan pada Windows apapun. Mulai dari Windows 7, Windows 8, 8.1 dan Windows 10.Laptop lambat karena kapasitas RAM yang kecil
Penebab utama dan yang paling mungkin menyebabkan laptop/PC menjadi lemot ialah karena kecilnya kapasitas RAM yang terpasang pada perangkat komputer. Apalagi jika laptop tersebut dijalankan aplikasi yang lumayan berat, membutuhkan resource yang tinggi. Maka jelas akan membuat laptop menjadi lambat aliast ngelag.Cara mengatasinya:
Jika laptop atau koputer Anda lemot sering ngelag atau crash ketika menjalankan beberapa program dalam satu waktu, maka perlu menambah kapasitas RAM pada laptop tersebut. Sehingga program yang dijalanakan akan mendapat space resource yang mumpuni.
Dengan demikian proses multitasking (menterjemahkan) dalam laptop/PC akan semakin enteng, jauh lebih cepat dari sebelumnya. Minimal Anda menambahkan RAM berkapasitas 4GB lagi pada slot yang tersisa di laptop atau PC Anda.
Laptop lemot karena terlalu banyaknya program software yang diinstall
Menginstal program berupa aplikasi atau game itu bisa saja. Hanya saja jangan terlalu banyak. Dalam hal ini, program yang diinstal harus benar-benar di seleksi terlebih dahulu, mana yang sering dibutuhkan, mana yang hanya sesekali dibutuhkan dan mana pula yang tidak penting.Program atau palikasi yang tidak begitu penting seperti laucher (pengatur tampilan shortcut pada desktop), sebab hanya membebani RAM. Dan akhirnya malah membuat laptop lemot dan ngelag saat digunakan.
Cara mengatasinya:
Untuk mengatasi laptop lemot yang diakibatkan oleh banyaknya program yang diinstal, maka periksa kembali program yang terinstal pada laptop atau komputer Anda, melalui Setting > Apps, untuh pengguna Windows 10. Pergi ke Control Panel untuk pengguna Windows 7 dan 8.
Laptop lambat disebabkan oleh banyaknya startup programs dan service yang berjalan
Masih berkaitan dengan poin sebelumnya. Karena banyaknya aplikasi yang diinstal, maka akan semakin banyak pula startup program yang berjalan secara bersamaan, yang terkadang beberapa program berjalan secara otomati sejan Anda menghidupkan PC atau laptop.Cara mengatasinya:
Anda hanya perlu menonaktifkan startup yang tidak diperlukan tersebut melalu Task Manager lalu pilih Start-up. Adapun untuk masuk ke Task Manager caranya ialah:
#Cara 1: Tekan tombol Ctrl + Alt + Delete pada keyboard > pilih Task Manager > More Details > Start-Up.
#Cara 2: Tekan tombol Windows + R > ketikkan msconfig > lalu pada System Configuration pilih Startup.
Setelah itu silahkan pilih program (aplikasi atau software yang pernah diinstal sebelumnya) yang belum ingin Anda gunakan saat sementara menggunakan laptop tersebut.
Klik kanan pada program tersebut, lalu pilih Disable.
Laptop lambat karena terinfeksi virus, malware dan spyware
Factor utama setelah masalah pada hardware (RAM dan storage) yang menyebabkan laptop/komputer lambat ialah device tersebut terkena virus dan malware serta spyware. Bagaimana tidak, sebab program-program virus, malware dan sejenisnya cenderung menggerus resource komputer, sehingga tiba pada titik-titik tertentu laptop akan mulan nge-lag bahkan hang.Cara mengatasinya:
Jalankan Windows Safe Mode, matikan fasilitas system restore dan gunakanlah program Virus Cleaner seperti misalnya Norman Malware Cleaner untuk membersihkan virus atau malware tersebut dan jangan pernah pula update sistem operasi yang digunakan.
Laptop lambat karena program Anti Virus
Pasti Anda bertanya-tanya, bukankah Anti Virus itu tugasnya untuk membasmi virus, malware dan sebagainya? Memang betul tugasnya demikian. Namun perlu diketahui bahwa program Anti Virus itu lama-lama akan menjadi virus untuk laptop atau PC Anda, membuat hardware overheat, mengambil sebagian besar resource pada RAM, mengganggu saat bekerja, menganggap virus kepada program yang bukan virus dan lain sebagainya.Bagaimana mungkin? Mungkin saja, bila anti virus yang Anda banggakan tersebut berada dalam kondisi berikut:
- Anti virus yang digunakan adalah versi FREE, yang bahkan berbayar pun sama saja.
- Anti virus yang digunakan tidak pernah di update.
- Anti virus yang digunakan lebih dari satu.
Cara mengatasinya:
Berdasarkan pengalaman pribadi, saya tidak pernah menggunakan anti virus apapun pada setiap laptop dan PC. Jadi yang hendak saya sarankan ialah, copot atau uninstall program anti virus di laptop Anda itu. Lalu bersihkan source program hingga keakar-akarnya melalui Registry Editor, dengan cara:
Tekan tombol Win+R lalu ketikkan regedit setelah itu tekan lagi Ctrl+F pada keyboard. Pada kolom yang ditampilkan silahkan ketikkan nama anti virus yang baru saja anda uninstall tadi.
Lalu tekan tombol Find next, jika source file yang Anda cari ditemukan, silahkan dihapus dengan menekan tombol Delete pada keyboard. Untuk melanjutkan, tinggal tekan lagi Find next atau dengan menekan tombol F3 pada keywboard.
Simak juga: Penyebab dan Cara Terbaik Mengatasi PC dan Laptop Mati Sendiri
Laptop/komputer lambat karena File Temporary yang telah menumpuk
Perlu diketahui bahwa saat melakukan instalasi Windows, sebetulnya system komputer juga menginstal beberapa file dengan maksud tertentu yang sebetulnya tidak dibutuhkan, yang biasa dinamakan dengan temprorary files. Nah, file-file inilah yang harusnya di remove atau di hapus saja pada device Anda.Begitu juga file-file hasil delete yang menumpuk di Recycle bin, harus dibersihkan secara berkala.
Cara mengatasinya:
Agar Anda tidak repot-repot ngeceknya di registry editor, gunakanlah aplikasi/software untuk mengatasi hal tersebut.
Sebetulnya fungsinya hampir sama dengan tools bawaan Windows bernama Disk Cleanup, akan tetapi fitur pada CCleaner lebih lengkap dari tools tersebut.
Demikian ulasan tentang penyebab dan cara mengatasi laptop atau komputer lambat tanpa perlu install ulang Windows. Kemungkinan ada beberapa hal yang belum saya tuliskan di atas, dapat Anda bagi melalui kolom komentar di bawah ini.
Semoga bermanfaat, terima kasih!
Share this
Posting Komentar
Komentar Blogger telah ditutup. Jika ada yang perlu disampaikan terkait konten ini, silahkan kirim pesan lewat laman kontak.